Sabtu, 20 Oktober 2012

Alur Cerita Fairy Tail 304 : Hari Terakhir Di Grand Magic Battle


Alur Cerita Fairy Tail 304 : Hari Terakhir Di Grand Magic Battle
Disclaimer : Hiro Mashima.
Teks versi oleh CTKFT


Kedudukan sementara di Grand Magic Battle.
1-Fairy Tai 45p.
2-Sabertooth 44p.
3-Mermaid Heel 40p.
4-Lamia Scale 40p.
5-Blue Pegasus 30p.
6-Quattro Puppy 15p.

Sebelumnya di Fairy Tail. Makarov tidak mau tinggal diam hanya dengan satu arah saja, bisa jadi Raja Fiore itu adalah seorang yg sangat licik memanfaatkan Lucy untuk proyek Eclipse mereka.

Makarov punya ide cemerlang, ditengah meriahnya acara Grand Magic Battle diadakan, Tim lain ia terjunkan untuk menyelamatkan Lucy secara langsung dan tidak mengandalkan kemenangan Grand Magic Battle yg di janjikan oleh Datong.

Ia mengubah strategi untuk memenangkan Grand Magic Battle, Makarov menggantikan posisi Natsu dengan Juvia hingga membuat semua orang bahkan penonton terkejut.

Bagi Makarov hanya inilah satu-satunya jalan untuk menyelamatkan Lucy, untuk keluarga Guildnya.

Natsu, Mira, Happy, Charla, Wenndy dan Lilly. Mereka berjuang sekuat tenaga menuju Istana Mercurius untuk membebaskan Lucy.

Namun disisi lain, Semangat persahabatan itu tidak ada di hati Frosh.
Hati yg kosong dan kesepian menenggelamkannya ke dalam kesendirian, hati hanya bisa bersedih merindukan seseorang terpenting dalam hidupnya.
"Frow merasa kesepian untuk yg pertama kalinya..." Frosh sangat sedih, ia membawakan 2 buah Es Crime. Satu untuk dirinya dan satu untuk temannya, Lecktor. 
Tapi Lecktor sudah tidak ada lagi di sisinya, ia harus menerima kenyataan tersakit itu didalam hati kecilnya.


Di tengah kota, Natsu, Wenndy, Mira, Charla, Happy Dan Lilly sekuat tenaga berlari menuju Istana Mercurius.
Saat berlari, Mira menengok ke arah Domus Flou. soarakan meriah di Domus Flou mengagetkannya, itu berarti permainan akan segera dimulai.
"Kelihatanya pertandingan terakhir sudah hampir dimulai." Kata Mira memberitahu Natsu dll.
"Bagus inilah waktu yg sempurna!!!" Jawab Natsu, itu berarti saat ini kota dalam keadaan sepi tidak ada siapa pun hanya ada berberapa penjaga yg bertugas di Istana saja.

"Tapi bagaimana kita memasuki istana tanpa ketauan??" Tanya Wenndy, dia bingung.
"Aku punya ide!!!" Jawab Happy.
"Pasti sesuatu yg bodoh." Tanggapan Charla
"Yeah.." Jawaban Lilly sependapat.

Lalu Natsu dkk pun berhenti, Happy menunjukan seperti apa idenya itu.
"Tidak mungkin! Ini adalah penyamaran yg sempurna!!!." Happy dengan bangga menunjukan pola pikiranya itu.

Natsu, Wenndy dan Mira. dia pakaikan Kostum aneh.
Natsu memakai kostum Beruang putih, Wenndy memakai Kostum manusia labu dan Mira memakai Kostum penari persia tapi memakai Topeng ski Jasson (Pembunuh terkenal, seperti yg ada di film-film), malahan ide kostum aneh Happy itu membuat orang makin curiga.

"Terlalu mencurigakan..!!" Komentar Charla.
"Tak apa-apa, aku yg akan memikirkannya (Ide selanjutnya)..." Tanggap Mira.
"Bagus, Mira!!" Natsu senang.
"Bagaimana jika lepaskan topengnya saja." Ujar Lilly, topeng yg dipakai Mira itu kesannya sangat mengerikan jika dipandangi terus-menerus.

"Kami akan melakukan yg terbaik untuk menyelamatkan Lucy. Semoga beruntung Erza dan yg lain juga." Ucapan Wenndy, ia menengok ke Stadion sambil melepas kostum kepala Manusia Labunya.


Kemeriahan menyambut acara Grand Magic Battle "Final Battle" membahana Domus Flou.
Para penonton sudah tidak sabar menanti detik-detik acara terbesar di negri mereka ini dimulai.
Para sporter bersorak mendukung Guild idaman mereka masing-masing.
"Tunjukkan senjata, sihir, dan ikatanmu dengan teman-teman mu... Sebuah game survival di mana semuanya berpartisipasi..." Seruan Chapaty lola membakar semangat semua orang.

"Grand Magic Games dimulai sekarang!!! Arena pertandingannya adalah seluruh kota Crocus!!" Seruan Chapaty Lola membuka acara, masing-masing Guild telah menyebar di seluruh kota Crocus. Tim Fairy Tail berada di jalanan kota, Tim Sabertooth berada di bawah jembatan, Tim Blue pegasus berada di atas bangunan, Tim Lamia Scale ada didekat selokan, Quartto puppy berada ditaman dan Mermaid Heel berada didepan Gereja.

Jika arena adalah kota Crocus, mereka bisa saja bertemu dengan Tim Natsu dan itu sangat berbahaya sekali, tapi kecil kemungkinan mereka bertemu Natsu dkk mengingat kota ini sangatlah Luas dan ini adalah ibukota Negara kerajaan Fiore.

"Anggota setiap guild sudah menyebar. Kalian akan berlari di sekitar kota.. Dan saat bertemu musuh... Sebuah pertarungan akan dimulai. Jika musuhmu kehilangan kesadaran atau tidak bisa bertarung lagi, guild anda akan secara otomatis mendapat sebuah point. Dan juga, setiap guild akan menentukan seorang pemimpin. Guild lain tidak tau siapa pemimpinnya. Jika anda mengalahkan pemimpinnya, guild anda akan mendapat 5 point. Maksimalnya point yang bisa didapatkan setiap guild pada dasarnya adalah 45. Siapapun punya kesempatan untuk menang. Setiap tim punya strategi yang berbeda beda. Mereka bisa saja berpencar atau bergerak bersama." Chapaty Lola selaku pembawa acara dan penutur acara menerangkan peraturan hari terakhir ini, di Final Battle.

Lalu tim Fairy Tail menunjuk siapakah yg akan di jadikan pemimpin tim mereka. tim lain telah menentukan ketua mereka dan sudah merancang strategi mereka masing-masing, lalu bagai mana dengan Fairy Tail???

Tapi bukan itu yg harus di pikirkan terlebih dahulu, yg terpenting adalah tujuan mereka, yaitu Lucy.
"Dengar. kita harus menang. untuk menyelamatkan Lucy??" Erza menegasi yg lain agar mereka tetap berusaha kuat.
"Jika Natsu dan yg lainnya berhasil membawa Lucy kembali..." Tanggapan Juvia berhenti lalu disambung oleh Gajeel. "Itu akan menjadi yg terbaik.."

"Tapi kita masih punya alasan lain untuk menang.." Komentar Gray.
"Untuk mengejar kekalahan Guild kita selama Tujuh tahun...!!!" Tegasan Laxus menyambung ucapan Gray.
Itu berarti mereka punya 2 tujuan yg harus dicapai, Turnament dan Lucy.
Jika memenangkan Turnament mereka bisa menyelamatkan Lucy tapi tidak boleh semudah itu percaya pada Kerajaan Fiore sebab Lucy adalah seorang penyihir langit. Jadi tim Fairy Tail memutuskan untuk menggapai impian Guild mereka yg terkurung selama 7 tahun, untuk menjadi Guild No 1 di Fiore.

"Siapakah yg akan mencapai puncak kejayaan!???" Suara Chapaty Lola membahana diseluruh Stadion Domus Flou.

Chapy Lola Bersiap mengambil aba-aba.
"Turnament sihir terbesar, dimulai!!!!!!"
--GOOOOONNG!!!!!!!!--
Suara penabuh Gong, menabuh Gong tanda permainan dimulai!!!!

Semua tim segera beraksi.

Juvia, Gajeel, Laxus, Gray dan Erza mereka bersama mengadu semangat mereka.
"AYO!!!!!!.... Yeah!!!!" Seruan Tim Fairy Tail, berkobar-berkobar.


"WOOOOOOOHHHH!!!!!!" Gelegar suara penonton diseluruh arena menyambut pertandingan terkahir ini.

""Pertandingan terakhir telah dimulai." Seruan Chapaty Lola.
"Sudah kuduga banyak tim yg berpencar." Tanggap Yajima, Komentator Arena.
"Semuanya lakukan yg terbaik...!!!" Matoh, memberi dorongan semangatnya.

Aktivitas dikota terlihat di layar LacrimaVision yg terpasang di Domus Flou, para peserta dari setiap tim berpencar satu persatu mencari lawan mereka.

"Sabertooth memiliki anggota yg sangat kuat, jadi mereka memilih berpencar... ohh.. Ada juga yg berpansangan (Tobi & Yuka) dan juga ada Trio (Hibiki, Ren dan Eve). " Laporan Chapaty Lola mengenai keadaan arena saat ini.

Ditengah kota tiba-tiba Rufus merasakan ada sesuatu yg berbeda dari panca indranya.
Dia sangat kaget sekali, ada yg aneh dari Rival mereka.
"Ada apa Rufus??' Tanya Orga, dia kaget melihat Rufus yg berjalan di jalanan tiba-tiba berhenti, sedangkan dia berjalan di atas atap.
"Tidak ada gerakan!!!" jawab Rufus, ntah apa yg dia maksud.

Sementara itu di Domus Flou, Chapaty Lola dikejutkan oleh sesuatu yg tidak pernah ia duga.
"Apa yg terjadi???" Chapaty Lola terkejud bukan cuman dia saja bahkan penonton pun juga terkejut.

Lacrima Vision menampilkan sebuah tim yg sama sekali tidak bergerak dari tempat mereka berdiri.
Anggota Tim itu berdiri berjejer didepan patung Singa, mereka tidak melakukan apa-apa hanya diam saja.

"Apa yang terjadi!? Semua anggota Fairy Tail... Berdiri diam dengan mata tertutup!!" Yajima kaget tidak disangka Fairy Tail hanya diam saja.

Tindakan tim Fairy Tail ini membuat Makarov meradang, tim lain sedang berjuang mati-matian mendapatkan poin, sedangkan timnya hanya diam santai berdiri saja disana.
"Apa yg kalian Lakukan!!!!!" Makarov mengomel.
Teman-teman Guild juga kaget melihat tim mereka hanya diam saja tidak bergerak sama sekali.

Jet, Droy dan Master Mavis bingung dengan sikap tim mereka yg hanya diam itu.
"Ada Apa??" Tanya Lisanna, bingung.
"Ntahlah???" Jawab Cana, menyipitkan matanya gak kuat buat melihat timnya akan kalah.
"Lebih dulu datang lebih dulu dilayani!!!! (Habisi Musuh Yg Datang)" Max memberi soarakannya coba mendorong tim Fairy Tail untuk segera bertindak.
"Cepatlah dan habisi mereka!!!!!!" Elfman kesal, timnya membisu disana.
Namun Master Mavis, matanya menyorot tajam seoalah-seolah dia menyimpan sesuatu arti.

"Tingkah laku aneh Fairy Tail mencurigakan tapi... Sementara itu seseorang telah bertemu musuhnya!!" Seru Chapaty Lola, layar LacrimaVision menampilkan aktivitas tim lain yg sedang bertarung.

Yuka dan Tobi berhasil menemukan Anggota Quartto puppy yg bernama Novally.
Yuka dan Tobi berkerja sama mengadukan kekuatan mereka menyerang Novally.
"Sementara aku menyegel sihirnya..." printah Yuka, dia diposisi belakang dan Tobi didepan.
"WOAHHH!!!" Tobi mengayunkan Cakar tajamnya ke arah Novally.
--BUUUKKKKK!!!!!!!!--
"Kalian Berdua!! ahhhhh!!!" Novally akhirnya kena, dia pun roboh tidak sadarkan diri.

Lamia Scale mendapat 1+ , dan poin mereka menjadi 41.
Lamia Scale naik ke posisi ke-3 sedangkan Mermaid Heel turun ke posisi ke-4.

Sementara itu ditempat lain, Blue pegasus berhasil mengalahkan Mermaid Heel.
Hibiki, Ren dan Eve berkerja sama mengalahkan Beth dan Arania.
"Sayang sekali kita pada akhirnya malah melawan perempuan." Ren agak kecewa.

--BUAAAKKK!!--
Ren menyerang disisi kanan dan Eve menyerang disisi kiri dan Hibiki berada di tengah untuk menganalisa musuh.
"Kyaa!!!! Wahhhhhh!!!!!" Arania dan Beth saling berhantaman akibat serangan Ren dan Hibiki yg datang dari arah kanan dan kiri mereka.

Akhirnya Blue pegasus meraih 2+ poin, dan mereka menjadi 32 poin.

"Pointnya terus berganti!! Namun Fairy Tail masih tidak bergerak!!" Lapor Chapaty Lola, arena makin lama makin memanas tapi Fairy Tail tetap diam saja, apakah mereka sudah putus asa.

"Hoi, Erza!!!!" Macao berteriak, saking emosinnya melihat kelakuan timnya.
"Cepat bertarung!!!" Seruan Wakabe mulai marah.

Sedangkan di arena.
--FRASHHHH!!!!--
Lyon dari Lamia Scale berhasil membekukan Semmas.
Dan Lamia Scale pun meraih 1+ poin, menjadi 42 poin.

--BRUAAAKKK!!!--
Jura berhasil merobohkan Yeager. dan tim mereka pun mendapat 1+ poin lagi, menjadi 43 poin.

"Sementara itu... sepertinya Lamia Scale baru saja mengalahkan Quarto puppy." Lapor pembawa acara, mengenai keadaan arena saat ini.

Sang Master Lamia sangat senang sekali, timnya sedikit lagi menyalip Sabertooth dan Fairy Tail.
"Selama kita punya Jura tidak akan ada yang bisa menang melawan kita!!" Obababa sama tertawa puas menikmati kemenangannya.
"Benar juga..Apa ada yang bisa mengalahkan Jura??" penonton mulai berfikir sama.

Sementara itu di jalan kecil dikota, Yuka dan Tobi juga sepemikiran. Tim mereka pasti akan menang dengan adanya Jura di tim mereka.
"Selama kita punya Jura dan Lyon kita aman!!!" Ujar Yuka, dia dan tobi kembali menyusuri kota mencari lawan.
"Chelia juga kuat.." Sahut Tobi.

--SREEEEEETT!!--
Tiba-tiba ada seseorang muncul di depan mereka, tentunya dia bukan orang biasa.
"Sudah kuduga..." Kata orang itu.
Yuka dan Tobi kaget setengah mati orang itu ternyata adalah. "Bacchus" Ucapan Yuka menyebut namanya.
"Dia tidak terkalahkan!!!!" Tobi Shock sekali.

Tetapi tiba-tiba ada sesuatu kilapan cahaya di atas Bacchus berdiri.
"Eh!!!" Bachhus kaget, sepertinya itu adalah seseorang.
--BRUAKKKKKKK!!!--
Ternyata itu adalah Sting, dia terjun dari atas bangunan dan langsung mencengkram leher Bacchus lalu ia hantamkan ke jalanan kota hingga jalanan itu hancur dan Bacchus tidak dapat berkutik sama sekali.

Wajah Sting sangat hampa, hatinya masih merasakan kepedihan. Tapi tetaplah dia adalah Sting, Sang Dragon Slayer dari Sabertooth dia akan menepati janjinya pada Lecktor untuk menang di Grand Magic Battle.

"Itu Sting!!!" para penonton heboh menyaksikan Sting Beraksi mengalahkan Bacchus.

"Ia mengalahkan pemimpin Quatro Puppy!! 5 poin!!" Seru pembawa acara, Sabertooth memperoleh 5+ poin dan kini poin mereka berjumlah 49 poin, itu berarti mereka berada di posisi atas menyalip Fairy Tail.
"posisinya berbalik... Sabertooh menjadi No 1 lagi!!!!" Seruan pembawa acara.

Fairy Tail berada di posisi ke-2, Makarov yg menyaksikan itu menjadi Shock timnya kalah dari Sabertooth.
"Arghhhhhhh!!!" Makarov makin geram.

Sementara itu di arena, Yuka kecewa sekali, Bacchus akhirnya dikalahkan oleh Sting hingga Sting mendapat 5 poin.
"Dia mendahului kita, sialan." Yuka mulai kesal.
"Ayo. Habisi dia 2 vs 1." Ajak Tobi.
Yuka dan Tobi bersiap-siap menyerang Sting tapi tiba-tiba Sting merasakan sesuatu.
--CLASSS!!! CLASSS!!--
Sabitan pedang menyabit tubuh Yuka dan Tobi sampai keduanya kalah.
"Whaaa!!! ahh!!" Yuka dan Tobi kesakitan, seseorang ternyata lebih dulu menghabisi mereka dan ternyata dia adalah Kagura.
--BRUAKK!!--
Yuka dan Tobi pun ambruk ke tanah.

"Waw Kagura berada di sana...!!!" Seru Chapty Lola.

Atas keberhasilannya Mermaid Heel mendapat 2+ poin dan kini poin mereka berjumlah 42 poin masih di bawah Lamia Scale.

Lalu mata Kagura melirik ke arah tempat Sting berdiri tadi, tapi ternyata Sting sudah tidak ada di sana lagi.

"Dia menghilang." Gumam Kagura kaget, Sting melarikan diri darinya.

Sementara ditempat lain, Minerva memberikan perintahnya ke anggota lain.
"Tidak apa apa, mari hindari Jura dan Kagura. Kita bisa kehilangan anggota jika melawannya." Tuturnya.

Lalu ditempat lain jauh dari sana, ternyata Milianna telah berhasil mengalahkan Rocker ia pun mendapat 1 poin dan akhirnya tim mereka imbang dengan tim Lamia Scale.
"Miaaawww!!!" Milianna menginjak-injak Rocker.
"Awwww~" Rocker kesakitan, akhirnya habislah tim mereka.

"Lamia dan Mermaid benar-benar melakukan yg terbaik!!!" puji pembawa acara.
"Apa puppy sudah kalah??" Tanya komentator Yajima.

"Angkanya bergerak sangat cepat, ini membingungkan!! Tapi... Fairy Tail masih tidak bergerak!!" Lapor pembawa acara matanya menatap papan poin.


Dan poin saat ini adalah:
1.Sabertooth 49 poin.
2. Fairy Tail 45 poin.
3. Lamia Scale ~ 43 poin.
3. Mermaid Heel ~ 43 poin.
5. Blue Pegasus ~ 31 poin.
6. Quatro Puppy ~ Kalah.

Hasil ini membuat Makarov putus asa.
"Apa yang kalian lakukan!? Kita harus menyelamatkan Lucy!!" Teriaknya berusaha menyadari tim Fairy Tail.
"Karena itu... Karena itu kita harus tetap tenang.." Manster Mavis menjawab Makarov, ia tersenyum manis ia menyimpan sesuatu didalam dirinya.

Makarov kaget dan bingung dengan apa yg dimaksud Master Mavis.

"Dalam 4 hari ini aku merekam kemampuan bertarung, sihir, mental, dan pola pergerakan milik musuh. Aku mengingatnya semua. Dan dari itu aku mensimulasikan pertarungan dengan jumlah tak terhingga." Kata Master Mavis, ia mengingat dengan baik kejadian dihari-hari sebelumnya, Makarov dan yg lain mulai Bingung.

"!???" Levy bingung.
"Master pertama apa maksud mu...?" Tanya Romeo dia bingung juga.
"Aku memprediksi kemenangan dan gerakan musuh.. Ini semua ramalanku. Aku telah memberitahu strateginya ke mereka." Lanjut Master Mavis dengan senyuman kecilnya.

Makarov menjadi Shock mendengar Master Mavis memberikan Strategi kepada Tim Fairy Tail tanpa sepengetahuannya.

"Untuk membawa teman teman kita menuju kemenangan. Itulah pertarunganku." Tambah Master Mavis secara tegas.
"Strategi dari peri bintang.. Ayo!!" Seruanya berdiri menunjukkan tangannya ke langit memberi perintah untuk tim Fairy tail segera bergerak.

Tim Fairy Tail membuka mata mereka, Kemudian mereka bersiap-siap dan lalu berlari menuju pertarungan.
"Yeah!!!!!" Seruan mereka berlima berlari bersama menuju kemenangan. 

"Fairy Tail bergerak!!!!!" Chapaty Lola berseru keras menyambut tim Fairy Tail beraksi.

Sementara itu di Istana Mercurias, Tim ke-2 berusaha keras menyusup ke dalam Istana namun akhirnya mereka pun gagal hingga Natsu dan Wenndy tertangkap oleh penjaga Istana.

Seorang tentara mengikat Wenndy dan Natsu sambil membawanya kedalam.
Di depan pintu ada 2 orang penjaga, mereka heran dengan ke-2 orang yg dibawa tentara ini.
"Siapa mereka?" Tanya penjaga sebelah kiri.
"penyusup. mereka datang untuk menyelamatkan si gadis Fairy!!" Jawab tentara yg membawa Wenndy dan Natsu.
"Orang dari Fairy Tail." sahut penjaga sebelah kanan.
"Apa yg harus kita lakukan??" Tanya penjaga sebelah kiri.

"Hmm.. Yang mulia dan sang menteri sedang pergi. Ayo masukkan saja mereka ke dalam penjara." suruh penjaga sebelah kiri.
"Ok." Jawab tentara yg mengikat Natsu dan Wenndy, lalu ia membawa Natsu dan Wenndy menuju ke arah kiri gerbang Istana.

"Hey, penjaranya di sana" Kata penjaga, memberitahu tentara itu menyuruhnya berputar arah.
"Ah maaf, aku baru saja dikirim ke sini." Jawab tentara yg membawa Wenndy dan Natsu.

Gerbang menuju ke dalam Istana pun terbuka dan mereka pun masuk, lalu apakah ini akhir dari misi penyelamatan Lucy dan apa yg sebenarnya terjadi.

--Bushhhhh!!!--
Tiba-tiba wajah tentara yg sangar itu berubah menjadi wajah wanita chantik, ternyata dia adalah Mira.
"Senyum!!!" Ucap Natsu, mereka telah berhasil mengakali penjaga.
"Aye!!!" tiba-tiba Happy muncul dari dalam baju Mira.
"Kau hebat Mira!!" puji Wenndy mengedipkan mata, akhirnya mereka pun berhasil, untung saja mereka tidak memakai ide Happy.

Jauh dari itu semua, disalah satu kamar Istana Mercurias. Di sana ada seorang wanita chantik yg sedang berdiri memandangi kota indah Fiore ini melalui jendelanya.
Sesaat kemudian salah sorang perajurit mendatanginya dan melaporkan sesuatu padanya.

"Tuan putri, kurasa ini waktu yang terbaik." Kata prajurit itu.
Dan ternyata wanita ini adalah seorang putri Fiore, ia bernama lengkap Hisui E. Fiore.
Tuan putri chantik dan muda ini membalikan badanya dan menoleh ke arah perajurit dengan senyum manisnya.
"Iya. Mari mulai proyek Eclipse 2." Jawaban Tuan putri, lalu apa yg sebenarnya terjadi dan apa yg di maksud dengan Eclipse 2 itu.

Strategi Dua-Arah berjalan lancar... Tapi!!
Musuh? Teman? Siapapun dia (Tuan putri Hisui E. Fiore), Gadis misterius ini akan malakukan sebuah rencana!!! Dan rencana itu sangatlah berbahaya!!!
Sanggupkah Natsu dkk menghentikan proyek Eclipse ke 2 dan menyelamatkan Lucy sebelum dipergunakan oleh mereka sebagai alat mereka membuka gerbang, kita tunggu minggu depan...

Bersambung ke Alur Cerita Fairy Tail 305 : Ahli Taktik Fairy

Jika kamu menyukai Postingan Diitra, silahkan Follow Blog ini dan klik SUKA di FanPage Diitra di bawah ini! Terimakasih :)

Related Post:



0

0 komentar:

Posting Komentar

link

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...

LinkWithin

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...

bintang

Gunakan Google Chrome Untuk Mendapatkan Tampilan Terbaik Blog Ini ( ^_^ )