Rabu, 19 September 2012

Alur Cerita Bleach 508 : Like A Raging Fire



Alur Cerita Bleach 508 : Like A Raging Fire
Disclaimer : Tite Kubo
Translate oleh Bleachindonesia 

Kobaran panas lidah api terus terlihat di arena pertarungan sengit antara Sang Soutaichou melawan ketua dari Vandenreich, Juha Bach.
Api yang begitu panas terus berkobar membuat udara di sekitarnya meningkat drastis. 

Genryuusai Yamamoto, dengan kekuatannya dia akan mengakhiri perang ini.


"Panas seperti itu bisa muncul di kobaran api? Apa cuma ilusi?" ujar salah seorang Stern Ritter berambut perak yang masih memperhatikan api yang berkobar di hadapannya dengan tatapan tidak percaya.

“Tidak... Tekanan reiastunya kuat sekali sampai-sampai reastunya pun tampak seperti api Shigekuni Yamamoto..!!" batinnya.

"Baik, Juha Bach... Semua ini akan selesai... Jika aku tidak menyelesaikannya sekarang... Bukan hanya kau, tapi Soul Society dan juga aku pun akan musnah"
kata Yama-jii.

Yamamoto Soutaichou berjalan perlahan menghampiri Juha Bach yang masih tercengan melihat apa yang ada di hadapannya.

"Rasanya seakan-akan semuanya terbakar... Mataku. Rambutku. Kerongkonganku. Tanpa vena ‘Blut’ aku pasti sudah hancur jadi debu,” batin Juga Bach.

"Ada apa? Hanya berdiam diri saja? Ah sepertinya aku salah pertanyaan yg tepat mungkin tanpa pedangmu kau tak bisa apa-apa lagi, silahkan coba untuk kabur...
tapi kau akan kuhancurkan dan kubunuh!" ujar Yama-jii serius yang membuat Bach membelalakkan matanya.

Tidak begitu lama, Juha Bach segera mengeluarkan panah reishi dan berusaha untuk menyerang sang Soutaichou tersebut.

"Oh iya , karna pedangmu sudah patah kau sekarang menggunakan panah, ya... Baiklah kalau begitu seranglah!!!” 

Sebuah panah melesat cepat ke arah Yama-jii, namun panah tersebut dapat dengan mudah ditepis oleh Yama-jii.

"Apa? Tak ada gunanya menyerangku!!" seru Yama-jii.

"Jangan kira quincy cuma bisa mengendalikan busur lihat... KIRCHEN LIED : SANT ZWINGER (Cage of Saint (Penjara Orang Suci)).”

Tiba-tiba muncul sebuah panah membentuk tembok dengan lambang qiuncy yang mengelilinya.
"Tehnik terkuat dari Quincy jika kamu berusaha menyentuhnya saja kau akan langsung mati!" kata Bach memperingatkan.

“Sudah kukatakan itu tidak ada gunanya!” Yama-jii langsung menancapkan zanpakutounya ke tanah.
"Mayat-mayat, debu-debu dari yang terbunuh oleh apiku, pinjamkan tangan kalian, untuk sementara kalian akan menikmati pertarungan. Zanka no Tachi Minami*"

*) Minami = Selatan

Tiba-tiba, sebuah pemandangan yang sangat mengejutkan terjadi. Ribuan tengkorak yang hangus terbakar muncul di permukaan dan merobohkan tembok-tembok yang telah dibuat oleh Quincy tadi.

"Kaka Juuman Okushi Daisoujin!” [Tentara 10 trilliun Serdadu yang Terkubur oleh Api].

Bersambung ke Alur Cerita Bleach 509


Untuk mendapatkan informasi update terbaru blog ini, wajib :
>> Follow My Twitter - @diitra <<


Bagi yang mau download lagu backsound Blog Diitra, ini linknya :  
>> [ Home || LiSa - Crossing Field ] <<
>> [ Posting || LiSa - Believe In Myself ] <<
password : diitra

Jika kamu menyukai Postingan Diitra, silahkan Follow Blog ini dan klik SUKA di FanPage Diitra di bawah ini! Terimakasih :)

Related Post:



0

0 komentar:

Posting Komentar

link

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...

LinkWithin

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...

bintang

Gunakan Google Chrome Untuk Mendapatkan Tampilan Terbaik Blog Ini ( ^_^ )